[1/6 20.23] +62 813-3...-....: 🙏🙏🙏Hajjah Shofiyah, pemilik salah satu usaha Rumah Makan Adidarma terkemuka di Surabaya (Soto Gubeng Pojok) memang dikenal masyarakat atas kedermawanannya, seakan harta telah begitu tak berharga baginya.
Seakan dunia telah begitu hina di matanya.
Inilah mungkin sosok nyata orang yg dunia di tangannya dan akhirat di hatinya.
Maka beberapa orang pengusaha muda yg bersemangat mendatangi beliau.
"Ajarkan pada kami Ji, bagaimana caranya agar kami seperti Hajjah Shofiyah."
"Bisa bisnis maju & sukses, tidak cinta pada harta dan tidak sayang pada kekayaan.. hingga seperti Hajjah Shofiyah *bersadaqah terasa ringan"*
*"Wah"*, sahut Hajjah Shofiyah tertawa,
*"Antum salah alamat!"*
*"Lho?"*
"Lha iya... kalian datang pada orang yg salah. Lha saya ini *SANGAT SAYANG JG MENCINTAI HARTA SAYA."*
*"Saya ini sangat mencintai Aset yg saya miliki "*!!!
"Lho?"
"Kok lho?? Lha sebab saking cinta dan sayangnya saya pada harta, *SAMPAI-SAMPAI SAYA TIDAK RELA MENINGGALKAN HARTA SAYA DI DUNIA INI."*
*"AKAN SAYA BAWA MATI DIKUBUR DENGAN HARTA BISNIS SAYA.."*
"Saya *TIDAK MAU BERPISAH* dengan kekayaan saya."
Makanya sementara ini saya titip-titipkan dulu :
*"TITIP pada Masjid."*
*"TITIP pada anak Yatim."*
*"TITIP pada Fakir miskin."*
*"TITIP pada Madrasah."*
*"TITIP pada Pesantren."*
*'TITIP pada pejuang fii sabilillah."*
*"TITIP pada Guru2 Agama."*
*"TITIP pada Karyawan yg rajin Ibadah."*
*"TITIP pada sodara dan karyawan yg dirawat sakit."*
*"Alhamdulillah ada yg berkenan mau dititipi, saya senang sekali."*
*"Alhamdulillah ada yg sudi diamanati, saya bahagia sekali."*
*"In syaa Allah DI AKHIRAT NANTI SAYA BISA AMBIL LAGI TITIPAN SAYA."*
"Saya ingin kekayaan saya itu *DAPAT SAYA NIKMATI BERLIPAT-LIPAT di ALAM KUBUR dan di AKHIRAT"*
Jadi..! Siapa bilang harta tdk dibawa mati?
*HARTA ITU DIBAWA MATI!!*
Caranya?
*"JANGAN BAWA SENDIRI...*
Minta tolong *dibawakan oleh anak Yatim, Fakir miskin, orang-orang yg berjuang di jalanNYA dll.*
Karena anak dan keluarga sy cuma kasih kain kafan putih saja ketika sy sdh meninggal nanti."
Semoga menjadi renungan kita para sahabat yg sholeh dan sholehah.
*Share jika memang bermanfa'at ..*
Boleh dishare biar lebih bermanfaat buat orang banyak, kalo pelit disimpen sendiri juga gak apa-apa.
Rasulullah S.A.W bersabda:
*"Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ayat saja dan ada orang yang mengamalkannya, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala."*
(HR. Al-Bukhari)
*Kajian Kisah*
[1/6 23.36] SUHUPSPBR21: *أستغرالله العظيم وأتوب إليه و لوالدي و لجميع أهلي و لقوم المسلمين و المسلمات ، والمؤمنين والمؤمنات ، ألأحياء منهم والأموات*
Isi Kisahnya sungguh Luar Biasa namun *Itu Artikel Beberapa Tahun Yg Lalu Yg Diubah Nama Tokohnya, Nama Usahanya dan Alamatnya.*
Dulu tokoh kisahnya itu seorang Lelaki, sekarang diganti Perempuan Muda.
Lalu paling bawah dikaitkan dg Hadiits Shohiih Buchoorii.
Jadinya telah campur aduk : antara Dunia Nyata dg Dunia Fiksi, Kisah Haq dg Kisah Baathil.
Kisah tsb. yg tersebar di MEDSOS pada waktu itu saja tidak diketahui itu Kisah Nyata ataukah Kisah Fiktif, lha kok sekarang diganti dg Tokoh Hajjah Shofiyyah.
Sekiranya Kisah Fiktif, maka mengganti Nama Tokoh dan Nama Usaha Bisnisnya itu saja sudah salah fatal. Apalagi sekiranya asalnya dari Kisah Nyata. Justeru jauh lebih fatal.
Sayangnya hasil share mengeshare tentang Kisah tsb. beberapa tahun yg lalu sudah INGSUN hapus sehingga tidak bisa menunjukkan di sini.
*Memangnya Kanjeng Nabii Muhammad S'AW, Para Sahabat Utamanya terutama Sahabat 4-nya dan Para 'Aalim 'Ulamaa" Telah Mewariskan Ilmu Kebohongan Kepada Kita Semua ... ???*
*Lantas, memangnya ISLAAM Itu AGAMA Macam Apaaaa ... ?*
*نعوذ بالله من ذلك !!!*
[2/6 00.18] SUHUPSPBR21: 🧘♂️😪🙏🇲🇨🕋❤️💥🌟
[2/6 01.22] SUHUPSPBR21: Selanjutnya tentang Pesan Paling Bawah 🧘♂️😪🙏💥🌟
*Share jika memang bermanfa'at ..*
Boleh dishare biar lebih bermanfaat buat orang banyak, kalo pelit disimpen sendiri juga gak apa-apa.
*Kajian Singkat :*
1. *Share jika memang bermanfa'at ..*
_Pesan ini tergolong baik namun kenapa harus bilang seperti itu ... ?_
_Yg namanya Pesan Kebaikan Dari Hal2 Baik gak ada yg tidak membawa manfa'ah. Semuanya membawa manfa'ah. Urusan orang lain mau menerima atau tidak itu ya urusan berikutnya._
_Menyampaikan ke Orang Lain saja sudah merupakan suatu kebajikan kok, apalagi Orang Lain mau mengikutinya._
2. Boleh dishare biar lebih bermanfaat buat orang banyak,
_Bilamana tidak ada kebohongan di dalam Kisah Pengusaha Muda Hj. Shofiyyah di atas, justeru harus disebarluaskan agar muncul Orang2 Semacam Itu untuk mengikuti jejaknya. Bukannya boleh lagi dong._
_Kenyataannya ada Kebohongan Kisahnya sebagaimana yg sudah disampaikan sebelumnya. *Justeru gak boleh dishare ke Siapapun. Memangnya UMMATUL ISLAAM itu kumpulannya Para Pembohong ?!*._
3. kalo pelit disimpen sendiri juga gak apa-apa.
_Pernyataan ini jadinya menyesatkan. Bilamana Kisah tsb. gak ada kebohongan di dalamnya, justeru Kita diperintahkan mengajak Orang Lain berbuat kebajikan. Kenapa harus ada perkataan semacam itu ?!_
Beda lagi dg ini 👇 :
kalo pelit disimpen sendiri juga gak apa-apa, namun UMMATUL ISLAAM dilarang pelit untuk hal2 kebajikan lhooo.
_Bilamana seperti itu ya baguslah, namun sayangnya Kisah Hj. Shofiyyah di atas diracik dg Unsur Kebohongan._
4. Rasulullah S.A.W bersabda:
*"Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ayat saja dan ada orang yang mengamalkannya, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala."*
(HR. Al-Bukhari)
_Benarkah ada hadiits seperti itu ?!_
_INGSUN sudah berusaha mencarinya di Shohiih Buchoorii kok gak menemukannya._
_Monggo bantu untuk menemukannya._
_Bilamana hadiits tsb. benar berarti ya benar, jangan disalahkan, yg berarti tetap harus disebarluaskan._
_Bilamana hadiits tsb. tidak ada, maka tergolong Hadiits Palsu jikalau disandarkan kepada Imaam Buchoorii._
*Catatan INGSUN*
Di Shohiih Buchoorii, tahunya yg ini 👇 :
Hadits Shohiih Buchoorii nomor 3202
*عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو: أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:*
*بَلِّغُوا عَنِّي وَلَوْ آيَةً، وَحَدِّثُوا عَنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ وَلاَ حَرَجَ، وَمَنْ كَذَبَ عَلَيَّ مُتَعَمِّدًا فَلْيَتَبَوَّأْ مَقْعَدَهُ مِنْ النَّارِ.*
Dari 'Abdullooh ibn Amr, bahwasanya Nabii ﷺ bersabda :
Sampaikan dariku sekalipun satu ayat dan ceritakanlah (apa yang kalian dengar) dari Banii Isroo’iil (selama itu benar) dan itu tidak mengapa (dosa),
dan barangsiapa yang berdusta atas NAMAKU dengan sengaja, maka bersiap-siaplah menempati tempat duduknya di Neraka.
_Nah ! Bilamana ternyata tidak ada hadiits semacam itu, lalu diada2kan, maka bersiaplah ke Neraka_.
_Semoga Pelaku Utamanya lakukan Taubatan Nasuuhaa dan yg sudah terlanjur sebarluaskan juga lakukan Taubatan Nasuuhaa dan selanjutnya harus lebih teliti sebelum sebarluaskan ke sana ke sini ke situ atau tambahkan kata2 di awal yakni *Tolong dicek kebenarannya dan sampaikan koreksinya di sini agar Anggota Group Ini menjadi paham. Terimakasih ... 🧘♂️🙂🙏☝💥🌟*_
*يا ألله يا رحمن يا رحيم يا غفار يا غفور يا شكور يا صبور يا فتاح يا عاليم*
*أمين أمين أمين اللهم امين 🧘♂️😪🇲🇨🕋❤️💥🌟*
*و الله أعلم*
[2/6 05.02] SUHUPSPBR21: 🧘♂️😪🙏🇲🇨🕋❤️💥🌟
Yg harus Taubatan Nasuuhaa terkait hal di atas terutama :
1. Yg bikin tulisan tsb. pertama kali.
2. Mereka yg ikut sebarluaskan tanpa kontrol kevalidan isinya padahal paham Kitaab Kuning terutama Al Hadiits. Jadinya kan lalai atas tanggung jawab keilmuannya.
*Panjenenganipun yg ngeshare di group sini, ya monggooo cukup dg Istighfaar dan selanjutnya lebih teliti dan hati2.*
Kita ini sering menjadi korban orang2 yg tidak paham Ilmu agama ISLAAM, namun mereka paham IT bahkan Pakarnya, lalu share di MEDSOS.
MEDSOSnya gak salah apapun.
Yg salah ya yg menggunakan MEDSOS tsb.
Tuesday, 2 June 2020
Home »
Kisah Teladan
» Kisah Kebaikan Dikemas Kebohongan Terlepas Fiktif atau Nyata
0 Comments:
Post a Comment