Jikalau kamu ingin ditempatkan sebagai Ahli Chusnul Chootimah yang pada saat wafat nanti mengucapkan kalimat LAA ILAAHA ILLALLOOH, maka bersabarlah kepada orang yg Membangunkanmu di waktu subuh, bersabarlah kepada org yg selalu mengingatkan kalian tentang akhirat , dan bersabarlah dengan perkataan2 yang menyakitkan hatimu.
Jika seseorang menuduh kita sebagai musyrikin (ahli syirik) , maka berdo'alah. Semoga Alloh memberikan hidayah kepada mereka . Itu saja sudah cukup.
Kenapa kita berdoa agar mereka diberi hidayah oleh Alloh ???
Karena selain dari itu tidak akan pernah ada penyelesaiannya. Adu pendapat dan berdebat tdk akan ada gunanya. Janganlah kau isi waktumu dgn perdebatan. Seseorang mempertahankan maulid, seseorang lagi menyesatkannya. Seseorang mempertahankan ziarah kuburan seseorang lagi mensyirik kannya.
Semua itu adalah permainan Iblis yang menyebabkan kita melupakan masalah2 yg lebih penting dari sekedar itu.
Jika kita memahami apa yang dikatakan oleh para ulama' sholeh terdahulu, maka sesungguhnya tdk ada satupun dari mereka yg mengajak kepada perpecahan dan pertikaian.
Kami tdk mau jika kalian merasa dengki walaupun sebesar biji dzarroh kepada siapapun yg beragama islam meskipun berbeda pemahaman.
Namun kami akan merasa sangat sedih, jika ada seorang muslim yg meninggalkan sholat.
Dada kami akan merasa sesak, Ketika kami melihat orang yg berbicara dgn mengatas namakan orang alim utk mencaci maki org lain . Mengatas namakan agama utk menciptakan perpecahan.
Ketahuilah ! Para Masyayikh (Guru) dan orang2 Alim tidak akan membuang nafas mereka kecuali hanya utk mengingatkan kami kepada Alloh SWT , kepada Rosululloh SAW dan kepada Para Sahabat2Nya Rodhiallohu anhum ajmain.
Thursday, 18 August 2016
Home »
Tafakkur_Tadabbur
,
Tazkiatun Nafsi
,
Uchuwwah Islaamiyyah
» Memperdebatkan Masalah Chilaafiyyah Pengantar Kehsncuran
0 Comments:
Post a Comment