Nama Kecil :
'Abdullooh Affandii.
Nama Dewasa dan Kiyai :
'Abdullooh Affandii Zainal Ma'aarif Shoolihuuuun.
Notice :
Yang ditulis di bawah ini yang terkait dengan tahun kelahiran masih perlu revisi bilamana terbukti data tahun kelahiran belum valid ... !!!
Lahir :
Desa Merden-Kecamatan Purwanegara-Kabupaten Banjarnegara- Jawa Tengah pada tahun 1872.
Masa Kecil :
1-10 tahun di Merden.
Masa Nyantri :
10- Sekitar 30 tahun di PP Kademangan Yai Choliil Sepuh Bangkalan.
Sekitar 30-37 tahun di PP. Langitan di bawah asuhan KH. Ahmad Choziin (Teman Senior di Bangkalan) yang kelak menjadi Mas Iparnya.
Menikah :
Sekitar 1909.
Anak :
1. Wafat saat kecil sekitar 1910.
2. Wafat saat kecil sekitar 1912.
3. Pakde Zainal 'Aabidiin 1914.
4. Bude Bandiyyah 1917.
5. Pakde Subakir 1920.
6. Bapak Ma'muur 1925.
7. Paklik Jawaahir 1928.
8. Paklik Bayyinan 1931.
9. Paklik Badar Sunaryo 1935.
***** Terputus Karena Isteri I. Siti Faathimah Awwal/Uulaa binti KH. Syihaabuddiin Kauman Rengel Wafat dan Mbah Kakung Hidup Menduda Selama 7 tahun ****
🔽
Lalu baru menikah lagi denga Keponakan Kandung Isteri I (Puteri Kakak Kandungnya) yakni Siti Faathimah Tsaanii binti H. 'Abdur Rohmaan Kauman Rengel bin KH. Syihaabuddiin.
Dari Isteri II memiliki putera :
10. Bulik Kunti Badii'ah 1937-Wafat usia Remaja sekitar tahun 1952.
11. Paklik Abuu Nazaruddiin 1940.
12. Paklik Zainuddiin 1945.
13. Paklik Zainur Rohmat 1950.
14. Bulik Juwairiyyah 1955.
Pondok Pesantren Beron :
Sekilas Info ... 🧘♂️😥🙏💥🌟
Pendiri dan Pengasuh PP BERON sekitar 1927-1958.
KH. 'ABDULLOOH AFFANDII ZAINAL MA'AARIF SHOLIHUUUUN
( الشيخ الحج عبدالله افندي زين المعارف صالحون)
Biasa dipanggil MBAH YAI SHOOLIHUUUUN.
Karakteristik a.l. :
1. Tubuh tidak terlalu tinggi maupun pendek.
2. Berwibawa sebagai Kiyai Sesepuh Panutan Kabupaten Tuban setelah KH. Ahmad Choziin PP. Langitan wafat tahun 1921 M.
3. Perkataannya kalem dan santun.
4. Penyabar dan penyayang terhadap Santri dan Sesama.
5. Bilamana sedang berdzikir berwirid lama.
6. Tidak banyak bicara kecuali diperlukan.
7. Kuasai 'Ilmu Pengobatan Terapi Ilaahiyyah baik Penyakit Kasar (Nyata) dan Halus (Ghoib).
8. Diberi anugerah sekian % 'Ilmu Kanuragan Kasar (Nyata) dan Halus (Ghoib) sehingga Pakar Penetralisir Tempat-Tempat Angker.
9. Setiap akan tidur selalu sempatkan Baca Al Qur-aanul Kariim.
10. Istiiqoomah Sholaatul Lail.
11. Melawan Penjajah Belanda dan Jepang secara tidak terang-terangan tetapi sebagai tempat curhatan dan tempat perlindungan Para Pejuang sekaligus kasih bekal 'Ilmu Kanuragan dan Do'a-Do'a Keselamatan.
9. Sufismenya/Tashowwufnya mengikuti Syaich 'Abdul Qodiir Al Jailaanii Al Baghdaadii dan Syaich Junaedii Al Baghdaadii yang patuh atas Al Qur-aanul Kariim dan Al Hadiits sehingga Olah Sepiritualnya sangat tinggi sebagaimana karakteristik Para Santri hasil gemblengan KH. Choliil Sepuh Bangkalan-Madura.
10. Meskipun dalam kondisi situasi sakit tetap berwudluu" menggunakan Air alias Tidak Bertayammum.
Wafat pada :
Hari Kamis Wage,
13 Pebruari 1958 M atau
24 Rojab1378 H, atau
25 Rejeb 1889 Saka.
BELIAU WAFAT BERTEPATAN DENGAN HARI PUNCAK BANJIR BESAR YANG BIKIN JEBOL TANGKIS/TANGGUL BENGAWAN SOLO DI GLONGGONG, SUGIHAN PADA WAKTU ITU.
Sakderengnipun boyongan jumeneng ing Beron, kempal moro sepuh ing Kauman Rengel, ngajengnipun Mas Yai FATHONII Turmudzii. Kagungan Mushollaa lan Ngucal Ngaos teng ngriku pinten2 tahun antawis 6-7 tahunan nglajengaken Pondok Pesantren Rohmatul Hudaa (Pesantren Alit) warisan Moro Sepah asmo KH. Syihaabuddiin bin KH. Syuhadaa" Kauman Rengel.
Tahun berdirinya Pesantren Beron bisa sebelum 1927.
Demikian pula saat di Kauman Rengel bisa lebih dari 7 tahun.
_Masih dalam penelusuran ... 🧘♂️🙏😇🇲🇨🕋❤️💥🌟_
Untuk hari, tanggal, bulan, tahun wafat sudah pas.
و الحمد لله رب العالمين
صلى الله على محمد
0 Comments:
Post a Comment